Sunday, September 7, 2008

Wanita Obesitas Berisiko Kanker

Para wanita yang memiliki berat badan diatas rata-rata, baik overweight maupun obesitas, harus meningkatkan kewaspadaannya. Diperkirakan pada wanita overweight dan obesitas yang memasuki usia lanjut akan memiliki risiko terkena penyakit kanker, termasuk kanker rahim dan kanker yang berhubungan dengan saluran makanan.
Menurut studi yang didanai oleh Cancer Research UK ini, setiap tahunnya ada sekitar 6,000 orang di usia pertengahan ataupun manula yang terkena penyakit kanker karena berkaitan dengan bentuk badan mereka yang overweight dan obesitas.
Studi tersebut melibatkan 1 juta wanita dalam 7 tahun dengan 45.000 kasus kanker. Hasil studi dipublikasikan melalui British Medical Journal dengan menunjuk 50% kasus kanker yang terbesar berkaitan dengan kanker rahim dan saluran makanan.
Paparan tersebut hampir sama dengan studi internasional yang diluncurkan dengan menunjuk adanya kaitan antara kanker dengan berat badan. Studi yang memantau para wanita berusia 50-64 tahun ini mencatat bahwa selama 7 tahun telah terjadi 45.000 kasus kanker dimana 17.000 diantaranya diakhiri dengan kematian.
Para peneliti memperkirakan bahwa obesitas dan overweight menjadi pemicu utama terjadinya sejumlah kasus kanker. Selain itu, hubungan antara berat badan dan kanker sangat erat dengan usia wanita itu sendiri. Sebagai contoh, timbulnya kanker payudara pada wanita obesitas atau overweight akan mulai terjadi setelah si wanita memasuki masa menopause. Termasuk dalam dampak dari menopause adalah terjadinya kanker pada bagian usus besar.
Dampak dari kaitan antara overweight dengan kanker adalah: rahim, saluran makanan, ginjal, leukemia, payudara, multiple myeloma (bone marrow), prankreas, non-hodgkin''s lymphoma dan saluran kandungan.

Sumber: British Medical

No comments: